Provinsi Banten Dilanda Bencana Banjir, Ribuan Orang Mengungsi

10 Agustus 2021 18:51

GenPI.co - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, mencatat 1.239 rumah warga terendam banjir akibat hujan deras sepanjang Senin (9/8/21).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama mengatkan 1.239 rumah warga yang terendam banjir itu tersebar di enam kecamatan yaitu Rangkasbitung, Cibadak, Karanganyar, Cikulur, Lebak Gedong dan Warunggunung.

"Beruntung, banjir itu tidak menimbulkan korban jiwa," kata Febby Rizky, Selasa, 10 Agustus 2021.

Kemungkinan jumlah warga korban banjir terus bertambah, karena saat ini masih dalam pendataan.

Mereka warga yang rumahnya terendam banjir setinggi antara 20 centimeter hingga satu meter karena arus air tidak berjalan akibat sampah juga ditambah kecilnya drainase.

Karena itu, kata dia, sejumlah permukiman warga yang dilanda banjir hingga kini belum surut dan warga masih mengungsi.

"Kami mengerahkan pompa untuk dilakukan penyedotan di lokasi pemukiman yang masih tergenang banjir," katanya menjelaskan.

Menurut dia, banjir yang melanda ribuan rumah warga tersebut juga sebuah jembatan di Lebak Gedong roboh diterjang longsor.

Saat ini, arus kendaraan menuju Cipanas- Warung Banten terputus dan belum bisa dilintasi kendaraan roda empat.

BPBD Lebak telah menyalurkan bantuan logistik untuk masyarakat yang terdampak banjir.

BACA JUGA:  Bencana Banjir Landa Dua Kampung di Kabupaten Serang

Penyaluran bantuan itu berupa kebutuhan bahan pokok juga peralatan dapur.

"Kami mengutamakan penyaluran kebutuhan bahan pokok pascabencans guna mengurangi risiko kebencanaan," katanya.

Ia mengatakan, selama ini, curah hujan di Kabupaten Lebak cenderung meningkat dan berpotensi terjadi banjir susulan.

"Kami minta warga dapat meningkatkan kewaspadaan menghadapi curah hujan itu, " katanya menjelaskan. (ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hartanto Ardi Saputra

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co