GenPI.co - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, mencatat 1.239 rumah milik warga terendam banjir akibat hujan lebat sejak Senin (9/8).
Adapun sebaran banjir di enam kecamatan, yakni Rangkasbitung, Cibadak, Karanganyar, Cikulur, Lebak Gedong dan Warunggunung.
Rumah warga terendam banjir dengan ketinggian air antara 20 centimeter hingga 1 meter.
“Banjir tidak menimbulkan korban jiwa,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Selasa (10/8).
Febby mengungkapkan kemungkinan jumlah korban banjir masih bisa bertambah, karena saat masih dalam proses pendataan.
Febby mengunkapkan air yang menggenai rumah warga ini belum surut karena saluran drainase hanya kecil dan banyak sampah.
“Kami lakukan penyedotan dengan memakai pompa,” ujarnya.
Selain banjir di pemukiman, sebuah jembatan di Lebak Geding roboh akibat diterjang longsor.
Akibatnya, arus kendaraan menuju Cipanas- Warung Banten terputus dan belum bisa dilintasi kendaraan roda empat.
BPBD Lebak telah menyalurkan bantuan logistik untuk masyarakat yang terdampak banjir.
“Penyaluran bahan pokok kami utamakan untuk mengurangi risiko bencana,” ucapnya.
Ia mengatakan, curah hujan di Kabupaten Lebak cenderung meningkat akhir-akhir ini dan berpotensi terjadi banjir susulan.
“Warga kami minta meningkatkan kewaspadaan menghadapi curah hujan itu, " ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News