GenPI.co - Ajakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke para ulama untuk berdoa dicibir Rocky Gerung. Doa agar pandemi covid-19 di Indonesia cepat berlalu dibalas dengan sindiran.
Sebelumnya Presiden Jokowi menyampaikan bahwa doa para ulama beserta upaya yang sungguh-sungguh bisa membuat Indonesia terbebas dari pandemi covid-19.
Hal itu disampaikan Jokowi saat berpidato pada Milad ke-46 Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Senin, 26 Juli 2021.
“Saya meyakini dengan doa para ulama dan ikhtiar yang sungguh-sungguh kita akan mampu melewati ujian yang sedang kita alami saat ini,” katanya.
Rocky Gerung langsung buka suara. Dia erang-terangan menyindir Kepala Negara. Filsuf itu menyebut doa tidak akan mengubah keebijakan yang dungu.
Hal itu dikatakan Rocky dalam Youtubenya, berjudul Jokowi Minta Bantuan Ulama Atasi Covid-19. Apa Gak Salah?, Rabu, 28 Juli 2021.
Mulanya, pewawancara Hersubeno Arief menyinggung pernyataan politikus Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana yang mengomentari permintaan Jokowi kepada ulama.
Panca menyindir bahwa beberapa ulama telah ditangkap, namun sekarang Jokowi meminta doa mereka.
Kemudian, Rocky menjawab, doa sebenarnya merupakan masalah pribadi setiap orang yang meminta keselamatan dan ketenangan batin kepada Tuhan YME.
“Ini nggak ada hubungan dengan kebijakan yang dungu. Doa itu tidak akan mengubah kebijakan yang dungu,” katanya.
Dia kemudian menyinggung dalil yang mengatakan bahwa “Tuhan tidak akan mengubah problem yang tidak ingin diselesaikan oleh oleh manusia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News