Langka! Pijaran Meteor Sporadis Tampak di Langit Yogyakarta

15 Juli 2021 11:04

GenPI.co - Pijaran meteor sporadis yang terlihat berupa kilatan cahaya sempat tampak di langit Yogyakarta.

Peneliti di Pusat Sains dan Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Andi Pangerang mengatakan ketika metoor terlihat, tidak terdengar suara dentuman apapun.

“Meteor ini juga tampak oleh beberapa saksi di Yogyakarta, maupun daerah sekitar seperti Sukoharjo, Klaten, dan Sragen yang tampak berwarna kemewahan,” katanya di Jakarta, Kamis (15/7).

BACA JUGA:  Benda Jatuh di Merapi Terkait Meteor, Sisanya di Puncak Merbabu

Sekitar pukul 22.00 WIB pada Senin (12/7) kembali terlihat pijaran meteor atau fireball di Yogyakarta.

Fenomena itu sempat diabadikan oleh salah seorang warga di Bantul bernama Aryo Kamandanu.

BACA JUGA:  Gagahnya Royal Enfield Meteor 350, Motor Andalan Bisma Karisma

Andi mengungkapkan fenomena meteor jatuh tidak selalu berasal dari hujan meteor baik mayor (> 10 meteor per jam) maupun minor (< 10 meteor per jam).

Ia menyebut meteor yang tidak berasal dari hujan meteor disebut juga sebagai meteor sporadis (sporadic meteor).

BACA JUGA:  Lapan: Pijaran Meteor Melintas di Langit Yogyakarta

Andi menuturkan, warna merah yang tampak pada meteor kemungkinan besar berasal dari oksigen dan nitrogen yang berada di atmosfer Bumi.

Andi menjelaskan fireball umumnya berukuran 20-60 sentimeter atau 1-3 kepalan tangan dan karena ukurannya yang kecil.

“Fireball akan habis terbakar oleh atmosfer Bumi, sehingga tidak memungkinkan untuk jatuh ke permukaan Bumi sebagai batu meteor atau meteorit," ucapnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co