GenPI.co - Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto blak-blakan mengungkapkan banyak anak-anak yang terjangkiti covid-19.
Menurut pemantauan KPAI ini, mereka tertular dari anggota keluarga dan tempat tinggal.
"Anak juga terpapar dari lokasi kerumunan saat dibawa keluarga dan saat anak beraktivitas kepatuhan pada prokes masih terbatas," jelas Susanto dalam rakornas daring yang diikuti GenPI.co, Rabu (30/6).
Susanto juga mengatakan, beberapa orang tua juga masih enggan untuk berkonsultasi dengan layanan kesehatan, sehingga hak kesehatan anak menjadi tertunda.
KPAI juga mencatat keterbatasan fasilitas pelayanan kesehatan selama pandemi membuat penanganan kasus covid-19 pada anak menjadi tidak komprehensif.
"Jumlah rumah sakit yang terbatas, sementara anak jadi korban covid-19," ungkapnya.
Susanto mengatakan kondisi tersebut merupakan tantangan yang akan dihadapi ke depan dalam pencegahan covid-19. Terlebih imbauan sekolah tatap muka dari Kemendikbud Ristek.
"PTM harus dengan 5S, siap Pemda, siap sekolah, siap orang tua, siap guru dan siap anaknya," jelasnya.
Data dari Satgas Penanganan Covid-19 hingga 22 Juni 2021, terdapat 266.317 atau setara 12,6 persen anak usia 0-18 tahun yang terpapar covid-19.
Sementara itu, total angka kesembuhan anak dari covid-19 sebanyak 237.787 atau 12,9 persen dan 28.183 atau 13,6 persen anak menjalani perawatan.
"Catatan covid-19 tampaknya ada 686 atau 1,2 persen anak yang meninggal, data ini tentu di luar dugaan setelah kita mengikuti proses panjang terkait dengan berbagai hal untuk pencegahan," kata Susanto.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News