GenPI.co - Warga mohon jangan bandel saat pandemi covid-19. Sejumlah varian virus corona terganas dunia telah terdeteksi kumpul di Indonesia.
Berdasarkan data terakhir pada 25 Juni 2021, Dinas Kesehatan DKI Jakarta menemukan total 70 sampel dinyatakan sebagai VoC.
Dari 70 VoC tersebut, varian Delta mendominasi dengan 55 kasus, varian Alfa 12 kasus, dan varian Beta 3 kasus.
Teridentifikasinya tiga varian ganas virus corona dari berbagai Indonesia agak kolaps.
Lihat saja data Kementerian Kesehatan. Sejak Kamis 17 Juni 2021, Kemenkes mendeteksi 145 sekuens Variant of Concern (VoC) virus corona.
Ratusan VoC ini diyakini menular lebih cepat serta memperparah pasien corona saat jatuh sakit.
Ada 36 kasus terdeteksi sebagai varian Alfa yang sebelumnya diberi nama B117, yakni varian baru virus corona yang pertama kali terdeteksi di Inggris.
Sejak Januari 2021, varian virus corona tersebut mulai memasuki Indonesia dan beredar di daerah Jawa, Sumatra, Kalimantan dan Bali.
Belum lagi lima kasus corona yang terdeteksi sebagai varian Beta yang sebelumnya diberi nama B1351.
Varian baru virus corona B1351 pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan.
Varian virus corona ini pertama kali ditemukan setelah menginfeksi seorang pekerja wisata di Bali.
Juru Bicara Program Penanganan Covid-19, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, kedua varian virus corona tersebut menyebar di Tanah Air melalui pekerja migran Indonesia (PMI).
Terakhir, sebanyak 104 kasus corona terdeteksi sebagai varian Delta yang sebelumnya diberi nama B1617.2, yakni varian baru virus corona yang pertama kali terdeteksi di India.
Ketiga varian baru virus corona tersebut tersebar di DKI Jakarta, Jawa Tengah, Sumatra Utara, Jawa Barat, Jawa Timur dan Bali.
Ada juga yang tersebar ke Sumatra Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Riau dan Kepulauan Riau.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengonfirmasi varian Delta banyak ditemukan di Jakarta, Kabupaten Kudus (Jawa Tengah), dan Kabupaten Bangkalan (Jawa Timur).
Bahkan ketiga varian baru virus corona tersebut, yakni Alfa, Beta, dan Delta, tampaknya berkumpul di Ibu Kota.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti pada 14 Juni 2021 lalu menyampaikan bahwa varian baru covid-19 yang ditemukan di Ibu Kota merupakan jenis Alfa, Beta, dan Delta. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News