GenPI.co - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat menyiapkan lahan khusus untuk pemakaman dan memesan ratusan peti jenazah untuk pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Upaya ini mempertimbangkan wabah Covid-19 yang mengalami peningkatan baik penambahan kasus maupun pasien yang meninggal dunia beberapa hari belakangan.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan lahan yang disiapkan memiliki kapasitas yang cukup untuk 500 jenazah.
“Ada di Tarogong Kidul, sudah disiapkan. Lahannya cukup luas, bisa untuk sekitar 500 jenazah,” ucapnya di Garut, Jumat (4/6).
Menurut Rudy, lahan yang disiapkan itu untuk mengantisipasi masyarakat yang mengalami kesulitan pemakaman jenazah Covid-19.
“Kalau ada penolakan di daerahnya, silakan serahkan kepada pemda. Kami akan makamkan sesuatu ketentuan,” ucapnya.
Rudy mengungkapkan pihaknya juga telah memesan sekitar 200 peti jenazah untuk pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
“Dinas Kesehatan yang memesan, sekitar 200 peti,” bebernya.
Menurut Rudy, wabah Covid-19 beberapa hari belakangan mengalami peningkatan jumlah terkonfirmasi maupun kasus yang meninggal dunia di wilayahnya.
Rudy mengatakan untuk pasien yang meninggal dunia mayoritas sudah lanjut usia (lansia) dan memiliki penyakit penyerta.
“Kebanyakan orang tua yang meninggal dunia, sekitar 90 persen punya komorbid,” ucapnya.
Satgas COVID-19 Garut tercatat ada 10.369 kasus terkonfirmasi sejak awal pandemi.
Jumlah itu rinciannya 648 kasus menjalani isolasi mandiri, 402 kasus isolasi di rumah sakit, 8.863 kasus dinyatakan sembuh, dan 456 kasus meninggal dunia. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News