GenPI.co - Presiden Joko Widodo alias Jokowi menilai virus corona (covid-19) masih menjadi ancaman nyata.
Oleh karena itu, Jokowi menekankan pengendalian harus dilakukan untuk menekan jumlah kasus virus corona.
BACA JUGA: Waduh, Jokowi Salah Sebut Provinsi Padang
“Ancaman penyebaran covid-19 belum berakhir,” kata Jokowi sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (20/5).
Dia menambahkan, pengendalian berada di tangan gubernur, pangdam, kapolda, bupati, wali kota, danrem, dandim, dan kapolres.
Menurut Jokowi, penanganan virus corona akan lebih mudah apabila semua pihak dan berkoordinasi dengan baik.
Jokowi menyebut pengalaman penanganan covid-19 di tingkat nasional mengajarkan koordinasi yang baik.
Mantan wali kota itu mencontohkan kasus aktif di Indonesia mencapai 176 ribu pada awal Februari 2021.
Saat ini, kata Jokowi, jumlah kasus aktif virus corona secara nasional sebnayak 87 ribu.
“Ini berkat kerja keras Bapak, Ibu, dan saudara-saudara sekalian,” ujar Jokowi.
BACA JUGA: Mendadak Rocky Gerung Blak-blakan Rezim Jokowi, Bikin Panas...
Meskipun demikian, Jokowi mengingatkan semua pihak tidak terlena meskipun kasus aktif virus corona menurun.
“Jangan lengah dan jangan kehilangan kewaspadaan,” ucap Jokowi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News