GenPI.co - Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan kebijakan pelarangan mudik Lebaran kepada rakyatnya. Tradisi tahunan tersebut terpaksa tidak dilakukan untuk sementara.
Menyadari kesedihan masyarakat yanh tidak bisa merayakan hari Lebaran berasama sanak keluarganya di kampung halamannya, fungsionaris dan kader PPP mencoba menghibur warga Bekasi, Jawa Barat.
BACA JUGA: Rocky Gerung Curiga Jokowi Lagi Kampanye 3 Periode
"Caranya, kami menghibur warga yang tidak bisa mudik ya dengan bersama-sama menyantap nasi kotak dengan penuh suka cita dan kekeluargaan," kata Ketua DPC PPP Bekasi, Anwar Musyaddad di lokasi acara Jalan Raya Setu Bekasi, Senin (10/5).
Acara makan nasi kotak bersama-sama ini, kata Anwar Musyaddad, akan terus dilakukqn hingga malam Takbiran.
Ia memastikan, acara makan nasi bungkus bersama masyarakat ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) sesuai yang anjuran pemerintah dan tidak akan terjadinya kumpulan massa.
"Kami mengadakannya per wilayah. Tidak terkonsentrasi di satu titik," jelas Anwar.
Sementara itu, Ketua DPP PPP H Rendhika D Harsono memberikan apresiasi terhadap apa yang dilakukan kader dan pengurus DPC PPP Bekasi.
Kata Rendhika, di masa pandemi COVID-19 ini, keputusan pemerintah melarang masyarakat untuk mudik Lebaran merupakan yang terbaik dilakukan, karena jika tidak akan memicu terjadi penyebaran virus COVID-19 yang tidak terkendali.
"Kita tidak ingin seperti India yang beberapa waktu lalu mengalami lonjakan penyebaran virus tersebut. Maka dari itu, sebaiknya kita tahan dulu keinginan untuk mudik," imbuhnya.
Dia pun berharap acara atau kegiatan yang digagas DPC PPP Bekasi ini setidaknya akan dapat mengobati sedikit kerinduan masyarakat terhadap suasana berlebaran di kampung halaman yang penuh ceria dan kebersamaan.
BACA JUGA: Yusril Bersumpah Tengku Zulkarnain Orang Baik
"Untuk mengobati rindu dengan keluarga di kampung halaman bisa melalui telepon atau video call. Nanti begitu waktunya sudah memungkinkan, silakan mudik," ucap Rendhika D Harsono. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News