GenPI.co - Objek wisata Umbul Pengging ditargetkan memberi pemasukan bagi kas daerah sebesar Rp300 juta pada 2019. Destinasi ini berada di Desa Dukuh, Kecamatan Banyudono.
Hal tersebut dikatakan Kepala Disporapar Kabupaten Boyolali Wiwis Trisiwi Hadayani, usai acara Tradisi Padusan 2019 menyambut Ramadhan, di Umbul Ngabeyan Pengging Boyolali, Sabtu (4/5)
"Objek wisata Umbul Pengging Banyudono merupakan tempat sejarah peninggalan Paku Buwono X ," kata Wiwis.
Menurut Wiwis Trisiwi Hadayani jumlah target pengunjung di wisata Umbul Pengging tersebut meningkat dibanding tahun sebelumnya sebanyak Rp280 juta dari wisatawan.
"Kami berharap dengan kegiatan upacara tradisi Padusan di Umbul Pengging ini, dengan dikemas baik dapat mendorong peningkatan jumlah pengunjung di objek wisata sumber yang bening ini," kata Wiwis.
Acara tradisi padusan atau membersihkan diri baik rohani maupun jasmani tersebut menyambut datangnya bulan suci Ramadhan yang digelar di Umbul Ngabeyan Desa Dukuh Banyudono Boyolali. Masyarakat Pengging gembira menyambut datangnya bulan Ramadhan dengan menyucikan diri mandi di sumber mata air Umbul Pengging.
Objek wisata Umbul Pengging yang termasuk di dalam Pesanggrahan Ngeksi Purna. Kawasannya meliputi, Umbul Temanten, Umbul Ngabean, dan Umbul Baki Dhudha.
Tempat ini tak hanya ramai pada acara tertentu saja. Pada hari-hari biasa juga banyak dikunjungi masyarakat yang hendak berenang di air bening peninggalan Paku Buwono X itu.
Umbul Temanten mulanya terdiri dari beberapa buah kolam yang kemudian oleh Paku Buwono X dijadikan satu. Pada keempat sudut kolam terdapat tangga masukkolam. Pintu masuk depan menghadap utara, pada dinding depan dan belakang terdapat jajaran lubang angin berbentuk lengkung memanjang ke bawah. Pintu dan jendela berbentuk lengkung dan ditutup dengan jeruji besi.
Umbul Ngabeyan pada awalnya dibangun khusus untuk keluarga Raja. Namun seiring berjalannya waktu umbul ini, dibuka untuk umum. Umbul Ngabeyan berlantai alami dan ditutup dengan batu-batu kali. Para pengunjung yang mandi atau berenang akan menikmati jernihnya dari sumber mata air.(ANT)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News